Jalur Hijau di Lingkungan Sekolah MA Al-huda 70

Letak MA alhuda 70 yang ada di pinggir jalan memungkinkan timbulnya pencemaran udara maupun pencemaran suara. Tapi dengan memaksimalkan  lahan yang minimal MA alhuda 70 guru beserta muridnya telah mampu menjalankan aktivitas belajar mengajar. Beberapa jalur hijau dibuat di depan gedung yang memang langsung berbatasan dengan jalan raya. Sebagian tanaman lagi ditanam  di sekitar kantor  MA alhuda 70. Ketiadaan lahan tidak lantas membuat sekolah menjadi gersang. Berkat ketrampilan tangan pa miming sebagai pengelola sarana dan prasarana di  MA Alhuda 70,  sekolah ini terlihat lebih hijau.

Melalui pembelajaran di alam siswa-siswi MA alhuda 70 telah dapat mengelompokkan tanaman yang ada di sekitar sekolah menjadi 2 macam peruntukkan yaitu untuk kepentingan lingkungan dan kesehatan

1. Tanaman Penyerap Polutan

Ada banyak jenis tanaman  yang bisa kita manfaatkan  sebagai penyerap polutan. Mereka memiliki spesialisasi yang  berlainan, mulai dari penyerap gas beracun, pengeliminasi bau, penyerap debu dan peredam suara. Beberapa tanaman yang ada di MA Alhuda70  kebanyakan lebih berfungsi sebagai penyerap gas beracun, diantaranya terdapat Sansiviera (lidah mertua) Aglaonema (sri rejeki), Codiaeum variegatum (puring). Ada juga tanaman yang berfungsi sebagai pengeliminasi bau diantaranya Jasminum sambac (melati ), Gardenia (kaca piring), Pandanus ammaryllifolius (pandan wangi).

Aglaonema

Untuk sekolah yang terletak di pinggir jalan yang ramai juga berdebu  sebaiknya memagari halamannya dengan tanaman perdu atau jenis tanaman penghalang yang cirinya berdaun  banyak, kecil-kecil, lebat dengan percabangan banyak. Perdu selain bisa menghalau debu ternyata juga bisa meredam suara. Tanaman seperti teh-tehan, Duranta repens (tanaman anak nakal)  ataupun Ficus pumila (tanaman dolar)  bisa ditanam di sekolah yang memang terletak di pinggir jalan.

 

2. Tanaman Obat Sekolah (TOSA)

Selain tanaman penyerap polutan ternyata di MA Al huda 70 juga ditemukan beberapa jenis tanaman obat. Beberapa diantaranya adalah 

Allamanda cathartica (alamanda), Ageratum conyzoides (babadotan), Gynura segetum (Lour), Merr( daun dewa),  plantago mayor, L (Daun sendok), Zingiber officinale, Rosc (jahe), Mirabilis jalapa, Linn (kembang pukul empat), Orthosiphon aristatis (kumis kucing), Curcuma domestica, Linn (kunyit), Pandanus ammaryllifolius (pandan), Andrographis paniculata, Ness (Sambiloto), Kalanchoe pinnta, Linn (Sosor bebek),  Sonchus arvensis, L (tempuyung),  dan Lycopersicum esculentum, Mill (Tomat). Dari jenis-jenis tanaman obat tersebut yang paling banyak dimanfaatkan adalah jahe, kumis kucing, kunyit, pandan, sambiloto dan tomat.

3. Tanaman Pengusir Nyamuk

Selain terletak di pinggir jalan, MA Al- huda 70 juga terletak di pinggir sungai. Bahkan ada selokan- selokan kecil depan halaman yang airnya mengalir  ke sungai. Perubahan dari musim kemarau ke musim hujan bisa menyebabkan adanya perkembangan populasi nyamuk yang selain bisa hidup di kebun juga dapat berkembangbiak di air.  Ada beberapa tanaman yang dapat dimanfaatkan sebagai tanaman pengusir nyamuk di sekitar sekolah sebagai pencegahan terhadap wabah DBD, diantaranya

Bunga Geranium/tapak dara

Jenis tanaman ini mengandung zat yang mudah terbang memenuhi udara sekitarnya. Geranium sangat mudah ditanam bisa di pot atau langsung ditanah.

Bunga Lavender

Tanaman ini asli dari Pegunungan Alpen di Negara Swiss berwarna ungu, bergerombol diujung tangkai. Tapi nyamuk sangat tidak suka aromanya, sebab aroma bunga ini membuat nyamuk pusing. Kenapa? Karena bunga lavender mengandung zat linalool dan lynalyl acetate. Kedua zat ini bisa diperoleh dari proses penyulingan hingga bisa dibuat menjadi anti nyamuk.
Apakah kita harus menyuling bunga lavender? Wah repot dong, kita cukup menanamnya di pot atau tanah di dekat jendela kamar kita.

Bunga Rosemary

Aroma bunga ini seperti minyak talon, harum bukan? Tapi nyamuk tidak suka, nyamuk bisa stres dan ogah mendekat. Tamanan ini akan tumbuh baik dibawah sinar matahari dan membutuhkan air yang cukup. Bunga Rosemery cocok ditanam di pot atau tanah.

Rosemary (wikipedia)

 

Selasih

Selasih, basil, atau basilikum (Ocimum) adalah segolongan terna yang dimanfaatkan daun, bunga, dan bijinya sebagai rempah-rempah serta penyegar (tonikum). Berbagai bagian tumbuhan ini berbau dan berasa khas, kadang-kadang langu, harum, atau manis, tergantung kultivarnya. Beberapa di antaranya bahkan dapat membuat mabuk. Tumbuhan ini juga berguna untuk mengusir nyamuk. Beberapa jenis selasih, misalnya kemangi, berasal dari Asia Tenggara, namun sebagian besar dianggap berasal dari anak benua India.

Citrosa mosquito

tumbuhan ini adalah musuh nyamuk….dan sangat menyukai sinar matahari. Merawatnya cukup mudah dan tidak memerlukan perlakuan khusus ,hanya dengan air dan pupuk. Ketika disentuh,tumbuhan ini mengeluarkan bau lemon yang sangat kuat yang akan mengusir serangga. Tumbuhan ini berasal dari Belanda.

Mintrosa of lady Diana

hampir sama dengan tumbuhan cintrosa,tumbuhan ini juga sangat dibenci nyamuk. Perawatannya sangat mudah dan biasanya dijadikan tanaman penghias rumah. Tumbuhan ini juga mengeluarkan aroma atau bau yang sangat kuat sehingga dibenci oleh nyamuk. Tumbuhan ini berasal dari Belanda.

Marigold

Marigold berasal dari Mexico dan Guatemala. Terdapat dua jenis marigold yaitu Tagetes erecta (African Mari¬gold ) dan Tagetes patula (Dwarf French Marigold), biasanya bunga ini digunakan untuk ditanam di jalan taman. Kedua-duanya dikenali dengan nama indonesia sebagai bunga tai ayam.

Kecombrang

Kecombrang, kantan, atau honje (Etlingera eliator; sinonim Nicolaia elatior, Phaeomeria speciosa) adalah sejenis tumbuhan rempah dan merupakan tumbuhan tahunan berbentuk terna yang bunga, buah, serta bijinya dimanfaatkan sebagai bahan sayuran. bunga ini juga dapat mengusir nyamuk.Nama lainnya adalah kincung (Medan) serta siantan (Malaya). Orang Thai menyebutnya kaalaa.

Zodia

Orang Papua terbiasa menggosok kulitnya dengan dedaunan tertentu sebelum masuk ke hutan. Maksudnya agar terlindungi dari serangan serangga, khususnya nyamuk. Daun-daun tersebut berasal dari tanaman yang disebut zodia (Evodia suaveolens). Kita ketahui, zodia ini tanaman asli Indonesia yang berasal dari Papua.

Serai wangi

Serai telah dikenal sebagai salah satu bahan yang sering digunakan sebagai bumbu masak, tetapi ada manfaat lain yang tidak kalah penting yaitu sebagai tanaman pengusir nyamuk. Tanaman yang termasuk bangsa rumput-rumputan ini tidak disukai nyamuk karena adanya zat geraniol dan sitronelal. Ekstrak serai juga telah dimanfaatkan dalam pembuatan lotion pengusir nyamuk dengan aromanya yang khas.

Akar Wangi

Tumbuhan akar wangi dapat mengendalikan populasi nyamuk deman berdarah. Nyamuk demam berdarah, konon sangat takut menghadapi tumbuhan akar wangi. Bau nyengat yang keluar dari tumbuhan ini cukup mematikan bagi nyamuk jenis itu.Kalau ingin mengusir nyamuk ternyata bisa menggunakan tanaman dan bukan saja dengan obat nyamuk bakar atau semprot, tanaman pengusir nyamuk juga bisa menjadi senjata ampuh pengusir nyamuk. Selain aman untuk kesehatan, baik untuk lingkungan dan indah juga untuk penghias ruangan.

Dari ke-11 jenis tanaman pengusir nyamuk, tak ada satu pun dari jenis tanaman tersebut ada di sekitar MA Al huda 70, namun demikian tanaman seperti marigold biasanya tumbuh liar di sekitar tepi sungai sedangkan geranium/ tapak dara biasanya ditanam penduduk sekitar sebagai tanaman hias juga tanaman obat atau jenis serai wangi dan kecombrang yang digunakan sebagai bumbu masak.

  

oleh :

Peni faridah khaerani